Warga mengurus administrasi di kantor BPJS Cabang Balikpapan, Sabtu. (Andri/ DiswayKaltim)
Balikpapan, Diswaykaltim.com –ย Warga Balikpapan, terutama peserta aktif mandiri meminta pelayanan BPJS Kesehatan ditingkatkan.
Hal ini menyusul melonjaknya kenaikan tarif bulanan BPJS Kesehatan sebesar 100%. Untuk semua kelas. Yang berlaku efektif per Januari 2020.
Permintaan peningkatan pelayanan BPJS, rerata muncul dari peserta aktif. Yang ditemui Diswaykaltim.com, Sabtu (2/11/2029). Di kantor BPJS Kesehatan Cabang Balikpapan.
Shinta Dwi, misalnya. Salah satu peserta mandiri berharap, kenaikan tarif dibarengi peningkatan pelayanan dari BPJS Kesehatan.
“Pelayanan dan sarana prasarana juga ditingkatkan. Jangan malah menurun,” ujarnya.
Harapan lain, ujar Shinta, saat masuk rumah sakit pasien tidak dipersulit lagi soal ruang rawat inapnya.
“Kalau pasien mau dirawat inap kadang suka enggak sesuai sama kelasnya, malah turun kelas. Kan itu juga jadi catatan lah ya,” jelasnya.
Senada dengan Shinta Dwi, Ayub peserta mandiri juga menyatakan hal sama. Permasalahan kenaikan BPJS Kesehatan harus dibarengi kualitas pelayanan.
Disinggung soal turun kelas, Ayub menyatakan tidak berniat melakukannya. Ia akan tetap bertahan di kelas II BPJS Kesehatan.
“Insyallah tetap aja, Mas. Kelas II,” ujarnya.
Seperti diketahui, Jokowi telah menetapkan kenaikan tarif BPJS Kesehatan. Kenaikan itu diberlakukan melalui Perpres yang ditandatanganinya. Pada Kamis, 24 Oktober 2019.
Besaran kenaikan mencapai 100%, sesuai apa yang diusulkan Menkeu Sri Mulyani. (k/bom/rap)
