Nomor Satu Kaltim
    Facebook Twitter Instagram YouTube Telegram RSS
    Rabu, 22 Maret 2023
    Breaking News :
    • Atlet Desentralisasi Pelatnas Mimika Kejar Prestasi di Filipina
    • Gagal Demo, Warga Dingin Audensi dengan Polres Kubar
    • Perppu Ciptaker Disahkan Jadi UU
    • Tingkatkan Kualitas Jalan, Gang di Grogot Akan Dilatasir
    • Pemerintah Balikpapan Siapkan Pangan Murah
    • Cuca Ekstrem Pengaruhi Produksi Pertanian Balikpapan
    • Gandeng PKK, DP3 Tingkatkan Tanaman Holtikultura
    • Semua Ketua RT di Kukar Akan Dapat Smartphone
    • Dishub Kukar Akan Pasang LPJU di 26 Lokasi
    • Dua Desa di Kukar Akan Terang Tahun 2023 Ini
    Nomor Satu Kaltim
    Twitter Facebook Instagram YouTube Telegram RSS
    Login
    • Utama
      • Lapsus
    • Metropolis
      • Balikpapan
      • Samarinda
    • Daerah
      • Kutim
      • Kukar
      • Kubar
      • Bontang
      • Penajam
      • Paser
      • Berau
      • Mahulu
      • Kaltara
    • Ekonomi
      • Perbankan
      • Pajak
      • SAHAM
      • Oil and Gas
    • Nasional
      • COVID-19
      • Politik
    • Disway
      • Catatan Dahlan Iskan
      • Catatan Rizal Effendi
      • Kolom Redaksi
    • Ragam
      • Olahraga
      • Podcast
        • Video Terbaru
        • LIVE
      • Feature
      • Opini
      • Cerita Rakyat
      • Hiburan & Gaya Hidup
      • Clearing Hoax
      • Resep
      • Index Berita
    • Advertorial
      • DPRD Kutai Timur
    • Network
      • Nomor Satu Utara
      • DI’s Way
    Nomor Satu Kaltim
    Home»Index Berita»HL»KKP Rancang Strategi Hadapi Ancaman Resesi Global
    HL

    KKP Rancang Strategi Hadapi Ancaman Resesi Global

    By Rudi AgungRabu, 22 Februari 2023, 14:00 WITA4 Mins Read
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email
    Bagikan
    Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email

    Nomorsatukaltim.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyiapkan sejumlah strategi menghadapi ancaman resesi global. Langkah ini sekaligus memastikan sektor perikanan aman, meski guncangan resesi kelak terjadi.

    Di antaranya dengan mengoptimalkan pasar perikanan domestik dan menjalin kerja sama dengan negara-negara lain yang berpeluang menjadi pengimpor produk perikanan Indonesia.

    Strategi penguatan pasar di dalam maupun luar negeri sangat diperlukan untuk menjaga sektor perikanan tetap menggeliat meski situasi global tengah sulit akibat pelbagai faktor.

    “Tahun ini memang penuh tantangan dan ketidakpastian, untuk itu kami di KKP sesuai arahan Pak Menteri, menyiapkan strategi-strategi khusus untuk memastikan sektor perikanan tetap aman bahkan bisa tumbuh,” kata Asisten Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Bidang Media dan Komunikasi Publik Doni Ismanto dalam talkshow Bincang Bahari, yang berlangsung secara hybrid dari Media Center KKP, Selasa 21 Februari 2023.

    Mengacu data BPS, penyerapan produk perikanan di pasar domestik menunjukkan peningkatan dalam dua tahun terakhir. Tahun 2021 sebanyak 12,66 juta ton dan tahun 2022 tumbuh menjadi 13,11 juta ton.

    Komoditas utama yang paling diincar masyarakat adalah tilapia, lele dan bandeng untuk perikanan budidaya, serta tongkol-tuna-cakalang, kembung, dan teri untuk produk perikanan tangkap.

    “Kalau kita melihat peluang, ketika resesi global mungkin terjadi di beberapa negara utama, maka kita harus melirik pasar dalam negeri. penyerapan produk perikanan dalam negeri terus meningkat, dan resesi (kemungkinan) tidak terjadilah di Indonesia,” ungkap Erwin, yang turut menjadi narasumber dalam talkshow tersebut.

    Baca Juga:  Perkara Mengepung Jalan Penghubung Jembatan Pulau Balang

    Pertumbuhan ekonomi dunia tahun 2023 diproyeksikan mengalami penurunan hampir di seluruh negara.

    Inflasi tinggi juga terjadi diย  negara-negara tujuan ekspor perikanan Indonesia yakni Amerika Serikat dan negara-negara Uni Eropa.

    Kondisi itu, menurutnya, menjadi tantangan tersendiri pada sektor perikanan. Namun dia meminta masyarakat tidak khawatir karena Indonesia memiliki banyak produk perikanan yang dapat ditawarkan di pasar lokal maupun internasional.

    “Dari seluruh komoditas perikanan dunia, Indonesia hampir memiliki semua spesies. Jadi ini menggambarkan bagaimana kita punya comparative advantag,” ujar Erwin.

    Kemudian ketika ada masalah di pasar tujuan utama, yang bisa dilakukan bagaimana membuka pasar baru seperti Australia yang cenderung meningkat (permintaannya).

    “Ada juga Korea Selatan, dan Arab Saudi dengan captive market jamaah haji. Mudah-mudahan April kita bisa ekspor untuk memenuhi katering haji jamaah Indonesia,” imbuhnya.

    Direktur Pengembangan dan Pengendalian Usaha ID Food Dirgayuza menilai ancaman resesi global diakuinya turut membawa peluang khususnya bagi pengembangan sektor perikanan di dalam negeri.

    Permintaan yang tinggi produk perikanan dalam dua tahun terakhir harus mampu dimanfaatkan pelaku usaha.

    Untuk itu ID Food melalui anak usahanya melakukan inovasi dalam memasarkan produk perikanan ke tengah konsumen.

    Menurutnya ada beberapa tantangan yang dihadapi di tahun ini, resesi salah satunya. Ada juga tantangan regulasi atau perubahan regulasi, dorongan regulasi ke hilirisasi produk ekspor, perubahan iklim, pandemi untuk komoditas khususnya perikanan budidaya seperti udang.

    Baca Juga:  Ekspor Perikanan Indonesia Meningkat 10 Persen

    “Kemudian tantangan pembiayaan dan adanya perang. Enam ini adalah perfect storm bagi pelaku usaha. Tapi dalam menghadapi tantangan tentu ada peluang,” jelasnya.

    Pembiayaan atau permodalan memang menjadi bagian penting dalam menjalankan usaha khususnya bagi pelaku usaha skala mikro kecil dan menengah.

    Untuk UMKM sektor perikanan, selain bantuan permodalan yang diberikan oleh KKP melalui LPMUKP, ada juga uluran perbankan.

    Asistance Vice President Goverment Program, Division of Small Business and Program BNI Chandra Bagus Sulistyo menjelaskan, pihaknya menyiapkan tiga strategi untuk menjaga geliat ekonomi nasional di tengah ancaman resesi melalui ekstensi UMKM. Mulai dari membangun ekosistem, klasterisasi KUR, serta digitalisasi.

    “Kontribusi di semua sektor usaha didominasi oleh UMKM menjadi mesin penggerak dan sebagian besar PDB disumbang UMKM salah satunya di sektor perikanan,” terangnya.

    Ia menilainproduktivitas perikanan cukup bagus, hanya di bawah Cina.

    “Nilai ekspor kita tinggi di perikanan, negara tujuan beragam dan berbagai macam produk kita ekspor, ini potensi yang harus terus kita kembangkan, meski saat ini kita mendapat ancaman resesi,” urainya.

    Chief Sustainability Officer Aruna Utari Octavianty mengakui pentingnya melakukan optimalisasi pasar perikanan dalam negeri di tengah ancaman resisi saat ini. Hal ini untuk menghindari kerugiaan akibat penerimaan dan pembayaran yang lebih lama dari negara tujuan ekspor.

    “Karena permasalah ekonomi global membuat banyak negara memindahkan resiko mereka kepada negara yang melakukan ekspor,” jelasnya. (*)

    Sumber: KKP

    Berita Terkait

    KKP Resesi global
    Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email

    Komentar Batalkan balasan

    dahlan iskan
    BERITA POPULER
    • Semua Ketua RT di Kukar Akan Dapat Smartphone
      Semua Ketua RT di Kukar Akan Dapat Smartphone
    • Perjuangan Anden Oko sebagai Pahlawan Lokal PPU
      Perjuangan Anden Oko sebagai Pahlawan Lokal PPU
    • Viral Kehidupan Mewah Cindara, Netizen Membela
      Viral Kehidupan Mewah Cindara, Netizen Membela
    • Terpilih Ketua PSSI Paser, Syahdan Kebut Program Kerja
      Terpilih Ketua PSSI Paser, Syahdan Kebut Program Kerja
    • Dua Desa di Kukar Akan Terang Tahun 2023 Ini
      Dua Desa di Kukar Akan Terang Tahun 2023 Ini
    • Gagal Demo, Warga Dingin Audensi dengan Polres Kubar
      Gagal Demo, Warga Dingin Audensi dengan Polres Kubar
    • Tahun 2026 Pengajuan IUP Distop, Samarinda Bebas Zona Tambang
      Tahun 2026 Pengajuan IUP Distop, Samarinda Bebas Zona Tambang
    • Dishub Kukar Akan Pasang LPJU di 26 Lokasi
      Dishub Kukar Akan Pasang LPJU di 26 Lokasi
    • Urus Pajak Bisa di MPP Kukar, Tak Perlu ke Samarinda Lagi
      Urus Pajak Bisa di MPP Kukar, Tak Perlu ke Samarinda Lagi
    • Keseriusan Pemkab Paser Tangani Banjir Dipertanyakan
      Keseriusan Pemkab Paser Tangani Banjir Dipertanyakan
    Komentar Terbaru
    • Obednego pada Pertamina Buka Peluang Bangun SPBN
    • Wisnu pada Haji Asengย 
    • Andi yunianto pada Tambang Ilegal di Tahura, Catut Nama Pangdam VI Mulawarman dan Kapolda Kaltim
    • Ipo pada Pailit Elit
    • Trino Junaidi pada Besok, 3 Ribu Masyarakat Adat Kutai Kembali Cat Jembatan Kartanegara Jadi Kuning Sakral

    Tentang Kami

    ๐๐จ๐ฆ๐จ๐ซ๐ฌ๐š๐ญ๐ฎ ๐Š๐š๐ฅ๐ญ๐ข๐ฆ ๐š๐๐š๐ฅ๐š๐ก ๐ฆ๐ž๐๐ข๐š ๐ข๐ง๐Ÿ๐จ๐ซ๐ฆ๐š๐ฌ๐ข ๐๐š๐ง ๐›๐ข๐ฌ๐ง๐ข๐ฌ ๐ฒ๐š๐ง๐  ๐ฆ๐ž๐ง๐ ๐ฎ๐ฌ๐ฎ๐ง๐  ๐ข๐ง๐ฌ๐ฉ๐ข๐ซ๐š๐ฌ๐ข ๐š๐ค๐š๐ฅ ๐ฌ๐ž๐ก๐š๐ญ. ๐Œ๐ž๐ง๐ฒ๐š๐ฃ๐ข๐ค๐š๐ง ๐ฌ๐ฎ๐๐ฎ๐ญ ๐ฉ๐š๐ง๐๐š๐ง๐  ๐›๐š๐ซ๐ฎ ๐๐š๐ฅ๐š๐ฆ ๐ฆ๐ž๐ฆ๐š๐ค๐ง๐š๐ข ๐ฉ๐ž๐ซ๐ข๐ฌ๐ญ๐ข๐ฐ๐š ๐๐š๐ซ๐ข ๐ฌ๐ข๐ฌ๐ข ๐›๐ž๐ซ๐›๐ž๐๐š. ๐Œ๐ž๐๐ข๐š ๐ข๐ง๐ข ๐ฆ๐š๐ฌ๐ข๐ก ๐ญ๐ž๐ซ๐ ๐š๐›๐ฎ๐ง๐  ๐๐š๐ฅ๐š๐ฆ ๐ƒ๐ข๐ฌ๐ฐ๐š๐ฒ ๐๐ž๐ฐ๐ฌ ๐๐ž๐ญ๐ฐ๐จ๐ซ๐ค (๐ƒ๐๐) ๐ฒ๐š๐ง๐  ๐๐ข๐›๐ข๐ง๐š ๐ƒ๐š๐ก๐ฅ๐š๐ง ๐ˆ๐ฌ๐ค๐š๐ง.

    Hubungi Kami

    ๐๐€๐‹๐ˆ๐Š๐๐€๐๐€๐:
    ๐Š๐จ๐ฆ๐ฉ๐ฅ๐ž๐ค๐ฌ ๐Œ๐š๐ฉ๐ฉ๐ฅ๐ž ๐๐ฅ๐จ๐ค ๐€ ๐Ÿ” ๐๐จ๐ซ๐ง๐ž๐จ ๐๐š๐ซ๐š๐๐ข๐ฌ๐จ, ๐๐š๐ฅ๐ข๐ค๐ฉ๐š๐ฉ๐š๐ง ๐’๐ž๐ฅ๐š๐ญ๐š๐ง.
    ๐“๐ž๐ฅ๐ž๐ฉ๐จ๐ง :
    ๐Š๐š๐ง๐ญ๐จ๐ซ : +๐Ÿ”๐Ÿ ๐Ÿ“๐Ÿ’๐Ÿ ๐Ÿ–๐Ÿ“๐Ÿ๐ŸŽ๐Ÿ๐Ÿ‘๐Ÿ” ;
    ๐‘๐ž๐๐š๐ค๐ฌ๐ข : +๐Ÿ”๐Ÿ๐Ÿ–๐Ÿ“๐Ÿ-๐Ÿ๐Ÿ–๐Ÿ๐Ÿ-๐Ÿ๐Ÿ๐Ÿ“๐ŸŽ ;
    ๐ˆ๐ค๐ฅ๐š๐ง : +๐Ÿ”๐Ÿ๐Ÿ–๐Ÿ“๐Ÿ-๐Ÿ“๐ŸŽ๐Ÿ–๐Ÿ–-๐ŸŽ๐Ÿ“๐Ÿ•๐Ÿ“

    ๐’๐€๐Œ๐€๐‘๐ˆ๐๐ƒ๐€:
    ๐‰๐ฅ. ๐†๐š๐ญ๐จ๐ญ ๐’๐ฎ๐›๐ซ๐จ๐ญ๐จ ๐†๐ . ๐Ÿ๐Ÿ’ ๐Š๐ž๐ฅ. ๐๐š๐ง๐๐š๐ซ๐š, ๐Š๐ž๐œ. ๐’๐ฎ๐ง๐ ๐š๐ข ๐๐ข๐ง๐š๐ง๐ , ๐Š๐จ๐ญ๐š ๐’๐š๐ฆ๐š๐ซ๐ข๐ง๐๐š.
    ๐ˆ๐ค๐ฅ๐š๐ง : ๐ŸŽ๐Ÿ–๐Ÿ๐Ÿ‘๐Ÿ’๐Ÿ–๐Ÿ’๐Ÿ—๐Ÿ—๐Ÿ—๐Ÿ—๐Ÿ

    ๐„๐ฆ๐š๐ข๐ฅ #๐Ÿ: ๐ง๐จ๐ฆ๐จ๐ซ๐ฌ๐š๐ญ๐ฎ๐ค๐š๐ฅ๐ญ๐ข๐ฆ[๐š๐ญ]๐ ๐ฆ๐š๐ข๐ฅ[๐๐จ๐ญ]๐œ๐จ๐ฆ
    ๐„๐ฆ๐š๐ข๐ฅ #๐Ÿ: ๐๐ข๐ฌ๐ค๐š๐ฅ๐ญ๐ข๐ฆ[๐š๐ญ]๐ ๐ฆ๐š๐ข๐ฅ[๐๐จ๐ญ]๐œ๐จ๐ฆ

    Facebook Twitter Instagram YouTube Telegram RSS

    ๐๐จ๐ฆ๐จ๐ซ ๐’๐š๐ญ๐ฎ ๐Š๐š๐ฅ๐ญ๐ข๐ฆ ๐ญ๐ž๐ซ๐ฏ๐ž๐ซ๐ข๐Ÿ๐ข๐ค๐š๐ฌ๐ข ๐ƒ๐ž๐ฐ๐š๐ง ๐๐ž๐ซ๐ฌ ๐๐ž๐ง๐ ๐š๐ง ๐๐จ๐ฆ๐จ๐ซ ๐Ÿ•๐Ÿ–๐Ÿ•/๐ƒ๐-๐•๐ž๐ซ๐ข๐Ÿ๐ข๐ค๐š๐ฌ๐ข/๐Š/๐ˆ๐—/๐Ÿ๐ŸŽ๐Ÿ๐Ÿ

    Copyright ยฉ 2020 byย NomorSatuKaltim.comย 

    • Tentang
    • Redaksi
    • Privasi
    • Disclaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Pemberitaan Ramah Anak
    • E-Paper
    • Iklan
    • Contact
    • Tentang
    • Redaksi
    • Privasi
    • Disclaimer
    • Pedoman Media Siber
    • Pemberitaan Ramah Anak
    • E-Paper
    • Iklan
    • Contact

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Sign In or Register

    Welcome Back!

    Login to your account below.

    Lost password?