Proses perekaman KTP el atau administrasi kependudukan lainnya di Kantor Disdukcapil Berau.(Istimewa)
Tanjung Redeb, DiswayKaltim.com – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Berau, tengah menghadapi krisis blangko pembuatan Kartu Tanda Pendudukan Elektronik (KTP el).
Kadiscapil Berau, David Pamuji membenarkan, Kabupaten Berau telah mengalami keterbatasan blangko KTP el saat ini. Tentu, kondisi itu membuat pelayanan kepengurusan administrasi kependudukan turut berdampak.
“Itulah momok kami dalam mempercepat pencetakan KTP el untuk masyarakat Berau,”kata David Pamuji, Kamis (25/7).
Mantan Camat Talisayan itu menjelaskan, pihaknya membutuhkan sekitar 400 keping per hari blangko untuk melakukan pelayanan di kantor dan program jemput bola pembuatan KTP el.
Sementara, blangko yang diberikan Ditjen Dukcapil hanya sekitar 500 keping. Jumlah itu tidak sesuai dengan kebutuhan blangko untuk tiap wilayah di Kabupaten Berau, sekitar 6.000 keping.
“Kini ketersediaan blangko hanya sekitar 300 keping. Sehingga, pelayanan cetak KTP el hanya melayani yang bersifat urgen atau mendesak,”beber Pamuji.
Kriteria masyarakat yang diprioritaskan melakukan pecetakan KTP antara lain, masa berlaku surat keterangan (suket) telah habis, menunaikan haji atau ke luar negeri, rujukan rumah sakit, perbankan, serta hal lain yang tidak dapat menggunakan suket.
Sedangkan yang baru melakukan kepengurusan, dibuatkan suket sebagai KTP sementara. Itu juga sebagai langkah efisiensi Disdukcapil di tengah keterbatasan blangko saat ini.
“Kami berharap agar kuota Berau kembali normal. Sehingga pelayanan administrasi khususnya pencetakan KTP bisa maksimal dan merata,”pungkasnya.(*/jun/app)
