Satia Bagdja menilai permainan anak asuhnya sudah mengalami kemajuan. Namun sayang Derbi Kaltim melawan Mitra Kukar, Kamis (15/8/2019) malam, hanya mampu meraih satu poin. (Andi Muhammad Hafidz/diswaykaltim.com
Balikpapan, DiswayKaltim.com – Persiba Balikpapan masih menyimpan asa lolos ke liga 1 musim depan.
Meskipun menutup putaran pertama liga 2 peforma, tim kebanggaan masyarakat Balikpapan itu berada di zona degradasi.
Dalam 10 laga yang telah dilakoni Beruang Madu, hanya meraih dua kali kemenangan di kandang, tiga kali imbang dan lima kali kalah di kandang lawan.
Hasil itu membuat Bryan Cesar Ramdhan hanya mengoleksi 9 poin.
Gawang Persiba bahkan kebobolan hingga 10 gol dan hanya mampu mencetak gol 9 gol.
Artinya, mengalami defisit satu gol. Lini belakang dan lini depan yang paling mendapat sorotan sehingga menjadi bahan evaluasi.
“Ini memang sulit bagi kita, tapi kita tetap harus berusaha, kemungkinan selalu ada, yang paling penting usaha saja dulu,” ujar Pelatih Persiba Satia Bagdja.
Memasuki putaran kedua, Manajemen Persiba dikabarkan akan melakukan perombakan pemain. Setidaknya bakal ada 8 pemain baru yang akan bergabung.
Meski begitu, Satia Bagdja tak mau pasang target tinggi. Karena dia menyadari tidak mudah.
“Yang pasti kita akan berusaha, tetap semua tergantung Allah, tentu kita berharap masih punya harapan untuk lolos, walau ini sangat berat,” ujarnya.
Mantan asisten Rahmad Darmawan itu hanya ingin fokus satu per satu setiap pertandingan putaran kedua. Wajar saja karena memang dia hanya mewarisi peninggalan Salahuddin yang didepak karena dianggap gagal.
“Saya berpikirnya satu-satu (setiap pertandingan) untuk hasil positif, kalau kita berpikirnya semua pertandingan, wah panjang sekali,” ujarnya.
“Saya kan baru menangani tim di empat pertandingan, saya hanya dapat informasi mengenai pemain cuma dari asisten pelatih,”
“Jadi di pertandingan pertama (lawan PSBS Biak) itu bagi saya, kayak ujicoba. Saya gak pernah dapat ujicoba, ujicobanya pertandingan resmi,” sebutnya.
Kendati begitu, dalam empat pertandingan selama dia memegang kendali sebagai pelatih kepala, Satia Bagdja mengklaim permainan Persiba sudah banyak kemajuan. Walaupun dari empat laga itu Persiba hanya meraih 2 poin.
“Sekarang itu ada banyak perubahan. Anak-anak yang tidak berani main ke depan, sekarang berani main ke depan, jadi itu positifnya,” ujarnya.
Tidak mudah bagi Persiba melakoni putaran kedua, apalagi untuk meraih minimal empat kemenangan laga tandang dan menyapu bersih seluruh laga kandang. Atau minimal meraih 27 poin untuk bisa lolos ke babak 8 besar.
Sementara Persiba harus menghadapi Persik Kediri, PSIM Jogjakarta dan Persis Solo yang bertindak sebagai tuan rumah. Ketiga tim tersebut, saat ini berada di tiga besar klasemen sementara dan dijagokan lolos liga 1. (k/ajtr/eny)
